Kring, Kring... 10 Ribu Sepeda Tua dari 30 Negara Kumpul di Bali

Adapun rangkaian acara IVCA 2018 di Bali meliputi cultural ride sejauh 20 kilometer dan penanaman mangrove di Pantai Serangan sebagai ajang untuk menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan, vintage bicycle village dengan tema 'Kampoeng Jadoel', serta fun race berbagai kategori.

Pada puncak acara, peserta akan melakukan parade sepeda internasional berkeliling Denpasar sejauh 25 kilometer dengan pakaian khas negara masing-masing dalam semangat keberagaman.

Sedangkan peserta dari Indonesia akan mengenakan pakaian tradisional dari berbagai daerah. Parade sepeda tua dengan lebih dari 10.000 peserta ini juga akan memecahkan rekor Guinness Book of Record dalam kategori Parade Sepeda Klasik Terbesar di Seluruh Dunia.

Bali sebagai Tuan Rumah IVSA Pertama di Asia

kongres dan reli International Veteran Cycle Association (IVCA) 2018 (Liputan6.com/Dewi Divianta)

Ketua Umum KOSTI, Joko R Prihartono, mengatakan IVCA 2018 menjadi ajang berkumpulnya penggemar sepeda tua dari seluruh dunia.

"Kami ingin melestarikan budaya Indonesia melalui sepeda tua. Parade sepeda tua ini menjadi kesempatan yang bagus untuk memperkenalkan budaya Indonesia karena merupakan cermin kekayaan budaya kita," kata Joko di Warung Bendega, Renon, Denpasar, Rabu (11/4/2018).

Ketua Panitia IVCA 2018, Bambang Waluyojati menuturkan, terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah IVCA 2018 merupakan suatu kebanggaan karena Indonesia merupakan negara pertama di Asia yang menjadi tuan rumah sejak kongres IVCA pertama kali di Grantham, Inggris pada 1981.

"Kami berharap acara ini dapat membuka mata dunia khususnya bangsa sendiri, bahwa sepeda itu menyenangkan dan dapat menjadi alat pemersatu bangsa karena lintas suku, golongan, dan agama," tutur Bambang.

Selain untuk melestarikan sepeda tua, perhelatan akbar IVCA 2018 ini juga bertujuan untuk merumuskan rekomendasi terkait kebijakan transportasi yang ramah lingkungan di Tanah Air.